KORBAN TRUK ANGKUTAN BARANG TEWAS

 KORBAN TRUK ANGKUTAN BARANG TEWAS

Jalan Supriyadi merupakan jalan yang dilintasi oleh berbagai truk, mulai dari truk pembawa barang ataupun kosongan. Truk tersebut setiap hari melintasi jalan Supriyadi, meskipun sekarang sudah ada jalur tol tetapi banyak truk pengangkut barang besar yang tidak lewat tol melainkan lewat jalanan biasa. 

Disuatu saat terdapat truk pengangkut barang berasal dari daerah Jogja yang akan membawa barangnya ke daerah Porong Sidoarjo. Barang yang dibawa oleh truk tersebut yaitu muatan rongsokan tembaga besi. 

“Sudah beberapa hari truk tersebut parkir di rumah makan saya dan saya piker seseorang menitipkan truknya disana. Lalu saya penasaran dan coba cek di sekitar truk itu kok saya mencium bau busuk dari dalam truk itu, ternyata ada seorang mayat yang tergeletak di dalam truk tersebut, lalu saya panik dan langsung segera menghubungi polisi.” Kata bapak pemilik rumah makan

Pada saat itu polisi merasa ada sesuatu yang janggal dengan kejadian tersebut dan pada akhirnya polisi mulai menyelidiki satu persatu

“Ternyata truk tersebut membawa angkutan rongsokan tembaga dengan senilai 600 juta, dimana sopir ini memiliki teman dan temannya supir tersebut mengetahui kalau supir tersebut membawa angkutan barang rongsokan tembaga senilai tersebut. Dua orang tersebut mempunyai niat jahat untuk merampok barang angkutannya. Sampai akhirnya sopir tersebut dibuntuti oleh kedua orang itu sampai daerah Padas Ngawi. Dan pada saat itu sopir sedang beristirahat di pinggir jalan, kedua orang tersebut membangunkan sopir dan langsung di eksekusi. Setelah itu dua orang tersebut memindahkan barang muatan dipindahkan ke truk yang sudah disiapkan oleh perampok. Salah satu perampok tadi menggunakan truk Bersama korban tadi dan sampailah di rumah makan daerah Sukorejo Caruban dekat pasar hewan. Kemudian korban ditinggal didalam truk rumah makan tersebut dan kedua perampok tersebut menjual barangnya di penadah daerah Madura dengan mendapat uang 300 juta. Uang tersebut dipergunakan untuk melunasi hutangnya dan judi online. Dan saat ini pelaku sudah tertangkap dan sudah dipenjarakan”. Kata warga yang mengetahui kronologi tersebut

Kita harus lebih berhati-hati saat berkendara apalagi membawa barang yang berharga, orang sekarang banyak yang berniat jahat. 

Oleh;Marsha Angela
2024C
Nim:24111774128

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ALIRAN SUNGAI DI KELURAHAN WUNGU MENJADI TERMPAT BERWISATA KARENA MEMILIKI ALIRAN AIR YANG JERNIH DAN TIDAK DIPUNGUT BIAYA

CFD (Caruban Fun Day) SURGANYA JAJANAN

Kelurahan Madiun Lor mendapat perhatian dari CSR Pertamina